Sate lilit daging sapi ini menggunakan daging has (daging sapi bagian tengah badan) dalam dengan campuran lemak sapi cincang. Kamu bisa menggunakan batang serai maupun kayu yang bentuknya pipih dan lebar untuk melilitkan dagingnya dan memudahkan saat pembakaran. Yuk simak resep sate lilit daging sapi dibawah ini.
Resep Sate Lilit Daging Sapi Ala Rumahan
Bahan-Bahan :
- 500 gram daging sapi has dalam,
- 100 gram lemak sapi cincng kecil kecil,
- cincang 6 lembar daun jeruk, buang tulangnya, iris tipis
- 50 ml santan dari 1/4 butir kelapa
- Setengah sdt gula pasir
- Secukupnya garam
- 1/4 sdt air jeruk limau
- 20 buah batang sereh
Bumbu halus
- 4 siung bawang putih
- 2 buah cabai rawit merah
- 3 buah cabai merah besar
- 1/2 sdt terasi, bakar
Cara membuat sate lilit daging sapi
- Tumbuk daging sapi has dalam dan lemak sapi sampai hancur.
- Alternatifnya, haluskan menggunakan food processor.
- Masukkan bumbu halus, daun jeruk, santan, air jeruk limau, garam, dan gula pasir. Campur rata.
- Bagi adonan menjadi 24.
- Ambil satu bagian adonan, tempelkan pada tusuk sate.
- Kepal-kepal sampai membentuk seperti buntalan.
- Bakar sate lilit di atas bara api sampai matang dan kecoklatan.
- Angkat. dan sajikan.
Baca Juga : cara membuat sate lilit ayam mudah dan nikmat
Manfaat Daging Sapi Untuk Kesehatan Tubuh
1. Menguatkan Tulang
Daging sapi menjadi salah satu sumber fosfor yang baik untuk memperkuat gigi dan tulang. Fosfor yang terkandung didalam daging sapi sangat membantu pembentukan tulang. Bagi kamu yang masih muda dianjurkan untuk mengonsumsi daging sapi agar tulang terbentuk dengan sempurna dan membuat tulang lebih kuat.
2. Mencegah Kelelahan
Didalam daging sapi juga mengandung zat besi, yang berguna untuk membawa oksigen ke dalam tubuh. Hal tersebut artinya makin banyak zat besi yang didapat oleh tubuh, maka makin banyak pula oksigen yang dibawa ke semua sel dan otot tubuh di seluruh tubuh.Hal tersebut akan membantu tubuh kita untuk mengubah makanan yang kita konsumsi menjadi energi yang cukup untuk tubuh kita, dan menjauhkan kita dari kelelahan.
Zat besi dari daging sapi juga sangat baik jika dikonsumsi untuk pasien anemia karena dapat membantu meningkatkan produksi hemoglobin dalam tubuh.
3. Menurunkan Risiko Terkena Diabetes
Daging sapi dapat menurunkan risiko diabetes. Manfaat ini berasal dari fungsinya, yang dapat meningkatkan sensitivitas insulin. Fungsi ini berasal dari kandungan asam linoleat terkonjugasi daging sapi.Terdapat pula kandungan L-carnitine. Menurut penelitian, asupan L-carnitine membantu memperbaiki kadar glukosa. Termasuk profil kolesterol keseluruhan pada pasien diabetes tipe 2.
4. Memberi Tambahan Energi
Mengonsumsi daging sapi secara rutin, sesuai porsi yang tepat, dan dengan pengolahan sehat akan memberikan Anda tambahan energi yang membuat hari menjadi lebih produktif.Daging sapi mengandung kombinasi berbagai nutrisi, seperti vitamin B dan B12, yang menjaga aliran sel darah merah dan saraf Anda agar tetap aktif dan sehat.
Selain itu, daging sapi mengandung niacin yang dapat menurunkan risiko terkena penyakit kardiovaskular dan vitamin B6, serta riboflavin nutrisi yang dapat mengubah makanan Anda menjadi energi.
5. Membangun Massa Otot
Daging sapi membantu Anda membangun massa otot dengan mengonsumsinya sesuai porsi yang dianjurkan. Daging sapi memiliki senyawa yang terbentuk dari banyak asam amino.Senyawa tersebut dapat merangsang dan meningkatkan serat otot, membuatnya lebih kuat, dan memperbaiki sel dan jaringan otot itu sendiri.
Asam amino tidak hanya dapat membangun massa otot, namun juga memberikan nutrisi yang sangat menyehatkan bagi kulit, rambut, dan kuku.
6. Mencegah Penyakit Jantung
Daging merah seperti sapi merupakan sumber asam lemak DHA dan Lipid yang sangat berguna untuk mengurangi risiko seseorang terkena penyakit yang berkaitan dengan jantung.
Selain itu, mengonsumsi daging sapi yang kaya lemak trans dan vitamin B12, dapat menurunkan risiko terkena penyakit jantung koroner dan kardiovaskular lainnya, serta menjaga jantung agar tetap sehat.
7. Menyembuhkan Anemia
Masalah anemia yang kerap dikeluhkan oleh para wanita bisa ditangani dengan daging sapi. Anemia ialah kondisi ketika terjadi penurunan jumlah sel darah merah, kemudian berkurangnya kemampuan darah dalam membawa oksigen.
Kekurangan zat besi merupakan satu di antara penyebab paling umum dari anemia. Pengidapnya akan mengalami kelelahan dan kelemahan.Daging sapi adalah sumber zat besi yang cukup kaya dan efektif untuk meningkatkan produksi hemoglobin darah.
Daging sapi kaya zat besi, terutama bentuk zat besi heme. Tubuh Anda menyerap zat besi heme jauh lebih efisien daripada zat besi non-heme, yaitu jenis zat besi dalam makanan nabati.
8. Dapat Menyembuhkan Luka dengan Cepat
Sistem kekebalan tubuh yang kuat merupakan fondasi yang sangat penting agar tubuh tidak mudah dimasuki virus dan bakteri, yang membawa penyakit.Kandungan seng dalam daging sapi berguna untuk memperkuat sistem kekebalan tubuh. Kandungan itu juga bisa membantu menyembuhkan luka lebih cepat dan mengurangi risiko terkena penyakit kardiovaskular.
9. Menjaga Berat Badan
Mengonsumsi daging sapi sesuai aturan dan tidak berlebihan dapat membantu Anda menjaga berat badan agar tidak terlalu berlebihan.Meski daging sapi mengandung kolesterol yang tinggi, kandungan lainnya, seperti inoleat terkonjugasi dan L-carnitine, dipercaya oleh berbagai peneliti sebagai pembantu tubuh agar berat badan tetap stabil.
Mudahkan cara buatnya, Jangan lupa kunjungi “cara membuat amplang tenggiri dengan penambahan rumput laut”dan artikel-artikel lainya. Selamat mencoba dan semoga berhasil. Sampai jumpa di artikel selanjutnya.