Cara Merawat AC

AC telah menjadi kebutuhan sekunder didalam kehidupan kita sehari-harinya. Bayangkan saja, seluruh perkantoran, minimarket, bahkan ATM saja telah dilengkapi dengan AC. Sayangnya, sama seperti peralatan elektronik lainnya, AC juga bisa rusak jika tidak dirawat dengan baik. Dan disii akan saya bagian semua tentang Cara Merawat AC, yuk disimak baik-baik.

Cara Merawat AC

Cara Merawat AC

1. Bersihkan Filter AC

Untuk ciri-ciri AC yang sudah kotor ialah udara yang dikeluarkan tidak lagi sedingin seperti biasanya. Normalnya, masalah ini bisa saja disebabkan karena filter AC yang sudah kotor. Filter AC dirancang agar bisa dilepas dan dipasang dengan mudah.

Cara membersihkan filter AC, teman-teman bisa untuk melakukannya sendiri tanpa harus memanggil jasa pembersih AC. Filter yang sudah terlampau kotor bisa menghalangi aliran udara yang akan keluar dari AC. Jika hal tersebut dibiarkan secara terus menerus, kemudian AC bisa rusak.

Waktu yang pas untuk membersihkan filter AC ialah kurleb 1-2 bulan sekali. Tinggal lepas filternya kemudian cuci menggunakan air bersih lalu sikat gigi bekas. Jika filternya sudah terlalu kotor alangkah baiknya untuk segera mengganti menggunakan filter yang baru dan sesuai dengan model AC teman-teman.

2. Lakukan Pemeliharaan Secara Rutin

Untuk melakukan perawatan ini sangatlah disarankan untuk menghubungi jasa service perawatan AC yang telah ahli. Perawatan ini tidak hanya meliputi pembersihan filter, tapi juga pembersihan AC secara keseluruhan. Apabila teman-teman menggunakan AC split, sebaiknya mesin indoor dan juga outdoor-nya dibersihkan juga.

Panggil jasa service perawatan untuk AC ini minimal 3 bulan sekali saja. Dengan melakukan pemeliharaan secara berkala, maka kinerja dan kebersihan AC dapat tetap terpantau. Selain itu, pemeliharaan rutin juga dapat mengurangi beban kerja AC karena bagian dalamnya terlalu kotor.

3. Pasang Termometer di Ruangan

Tanda-tanda AC yang hampir rusak dapat dideteksi dengan termometer yang dipasang di ruangan tempat AC tersebut berada. AC yang sudah rusak akan mengeluarkan suhu udara yang tidak lagi sesuai dengan pengaturan suhu yang teman-teman atur pada remote AC.

Contohnya saja, teman-teman mengatur suhu AC pada angka 25 derajat celcius. Namun, suhu di dalam ruangan tetap panas dan ketika mengecek suhu ruangan di termometer ternyata angkanya menunjukkan 30 derajat celcius. Bila menemukan kasus seperti ini teliti dulu permasalahannya, siapa tahu ketidaksesuaian suhu ini disebabkan karena ruangan terlalu besar atau terlalu banyak orang di dalam sebuah ruangan.

Apabila AC sudah berada di ruangan dengan ukuran yang sesuai dan tidak terlalu banyak orang di dalam ruangan tersebut, cek kembali termometernya. Jika tetap tidak sesuai, maka segera hubungi jasa service AC supaya bisa mencegah kerusakan AC yang lebih serius lagi.

4. Menutup Pintu, Jendela, dan Ventilasi Saat Menyalakan AC

Punya kebiasaan membuka pintu atau jendela saat sedang menyalakan AC? Hati-hati saja, karena kebiasaan itu hanya akan membuat kompresor AC untuk bekerja lebih keras lagi jadi bisa mengalami kerusakan.

Cara ini bisa untuk akan meringankan tugas kompresor supaya tidak terlalu lama bekerja dan juga menyesuaikan aliran udara dari AC guna mendinginkan ruangan. Cara ini bisa untuk mencegah kerusakan dini pada komponen kompresor pada AC.

5. Cek Tekanan Freon

Freon merupakan komponen pendukung guna menentukan dingin ataupun tidaknya AC. Jika terjadi kebocoran, maka tekanan freon bisa berkurang dan kemudian hal ini bisa berimbas kepada AC yang tidak dingin atau bahkan bisa menyebabkan AC mati dan nyala sendiri.

Untuk itu, cara merawat AC supaya awet dan juga selalu dingin ialah dengan cara melakukan pengecekan tekanan freon kurleb setiap 6 bulan sekali saja. Hal ini harus dilakukan oleh orang yang ahli dan berpengalaman. Jika sudah terbukti tekanan freon telah berkurang, hubungi jasa service AC untuk menambah tekanan freon supaya AC bisa bekerja lebih baik.

6. Manfaatkan Fitur Timer

AC pasti dilengkapi dengan fitur timer. Untuk merawat AC supaya lebih tahan lama lagi, alangkah baiknya untuk manfaatkan fitur timer yang telah tersedia ini. Timer ini juga berfungsi untuk mengatur waktu operasional pada AC dalam beberapa waktu ke depannya. Contoh, ketika teman-teman mengatur timer selama dua jam, maka AC bisa mati dalam waktu dua jam kemudian.

Fitur timer ini bisa untuk mencegah kasus lupa mematikan AC, dan membiarkan AC terus-menerus menyala walaupun tidak ada orang di dalamnya. Keberadaan timer akan membantu untuk meringankan kinerja AC. AC akan bekerja sesuai dengan kebutuhan teman-teman saja dan juga akan mati dengan otomatis sesuai dengan timer yang sudah ditentukan.

7. Hindari Merokok di Ruangan Ber-AC

Asap rokok bisa membuat bagian didalam AC lebih cepat kotor dan juga bisa membuat body AC indoor nampak lebih kotor. Parahnya lagi, kandungan nikotin di dalam rokok dapat mengendap di evaporator sehingga udara yang dikeluarkan dari AC menjadi pengap dan kurang dingin.

8. Gunakan AC Sesuai Kebutuhan

Waktu ideal penggunaan AC adalah 5 jam. Cara untuk merawat AC yang dipakai lebih dari 5 jam sehari ialah dengan cara mengaktifkan fitur otomatis, fitur yang bisa memungkinkan AC supaya berhenti sejenak dan kemudian menyala kembali secara otomatis.

Itulah beberapa pelajaran dari artikel Cara Merawat AC ini dan jika saja teman-teman mempunyai kendala dengan AC yang teman-teman miliki, silahkan kunjungi saja Service AC Jogja terutama untuk teman-teman daerah joga. Disana selain harganya terjangkau pelayanannya juga maksimal loh!

By Kevin

Saya memegang peran sebagai penulis di manfaatcara.com, dengan minat dan ketertarikan yang mendalam terhadap perkembangan teknologi, khususnya di dunia IT. Saya sangat senang belajar berbagai hal dan senang berbagi informasi seputar bisnis serta berbagai tips terkini dengan pembaca. Semangat belajar dan semangat berbagi pengetahuan adalah hal yang selalu saya jaga dengan baik.