Artikel kali ini akan membahas mengenai cara menanam pohon cengkeh yang baik dan benar yang bisa kamu jadikan referensi untuk anda yang mulai bercocok tanam.
Cara Menanam Pohon Cengkeh
Cengkeh adalah tangkai bunga kering beraroma dari keluarga pohon Myrtaceae. Pohon cengkeh merupakan tanaman tahunan yang dapat tumbuh dengan ketinggian 10-20 m.
Tangkai buah hijau pertama, dan merah jika bunga sudah mekar. Cengkeh akan dipanen jika mencapai panjang 1,5-2 cm. Komoditas tanaman ini dari dulu hingga sekarang masih mempunyai nilai ekonomi yang sangat tinggi.
Cengkeh dapat digunakan sebagai bumbu, baik dalam bentuk utuh atau sebagai bubuk. Minyak atsiri cengkeh memiliki fungsi anestesi dan antimikroba.
Minyak cengkeh sering digunakan untuk menghilangkan bau mulut dan untuk meredakan sakit gigi. Zat yang terkandung dalam cengkeh disebut eugenol, yang digunakan oleh dokter gigi untuk menenangkan saraf gigi.
Agar penanaman pohon cengkeh tidak mati/gagal, Anda juga harus tau cara budidaya cengkeh yang benar.
Pembibitan
Gunakan bibit yang unggul dan berkualitas sehingga menghasilkan cengkeh yang berkualitas pula. Kamu dapat menggunakan buah cengkeh yang sudah tua, dengan warna ungu kehitaman.
Setelah itu, kupas buah dengan hati-hati dan pastikan biji yang keluar tidak lecet maupun luka. Lakukan pencucian dan perendaman pada biji cengkeh yang telah dipilih, kemudian biji ditanam pada media tanam yang telah disediakan.
Pembuatan Media Tanam dan Penyemaian
Siapkan bahan-bahan seperti tanah gembur, pupuk kandang, pot atau polybag, cetak dan air. Kemudian campurkan tanah dengan pupuk kandang menggunakan perbandingan 2:1.
Hasil campuran kemudian dimasukkan ke dalam pot atau polybag dengan membuat lubang di bagian tengahnya untuk meletakkan bibit cengkeh.
Biji diletakkan pada lubang polybag kemudian ditutupi dengan tanah dan dipadatkan lalu siram dengan air secukupnya.
Polybang ditempatkan pada daerah yang sejuk namun cukup mendapatkan sinar matahari sekitar 25%. Pantau perkembangan bibit cengkeh secara rutin dan teliti.
Penyiapan Lahan Penanaman Pohon Cengkeh
Penyiapan lahan pada cengkeh dilakukan sebelum 2 bulan penanaman cengkeh. Lahan yang baik ialah berada di area terbuka dan memperoleh sinar matahari, bebas gulma, bebatuan dan tanaman pengganggu, serta dilakukan penggemburan denga pupuk kandang.
Setelah tanah digemburkan dengan pupuk kandang kurang lebih satu minggu, tanah dicangkul dengan kedalaman 75 cm dan lebar 50 cm, kemudian dimasukkan lagi pupuk kandang ke dalam lubang. Lahan kemudian didiamkan sampai bibit siap ditanam.
Pemindahan Bibit Pohon Cengkeh
Bibit cengkeh yang telah berusia 2 tahun dapat dipindahkan pada lahan, sehingga batang cengkeh menjadi besar dan bisa menghasilkan kuncup bunga yang banyak.
Adapun bibit yang dipindahkan pastikan termasuk bibit dengan batang yang lurus, lalu bersihkan bibit dari polybag dan tanam pada lubang yang tersedia. Bibit cengkeh yang telah ditanam kemudian dipadatkan sambil menyemprotkan air ke dalam tanah.
Bibit cengkeh yang ditanam kemudian diikat dengan kayu untuk mempertahankan posisinya tetap tegak. Terakhir, pupuk kandang ditaburkan pada area sekitar lubang tanaman cengkeh.
Perawatan dan Panen Cengkeh
Proses perawatan tanaman cengkeh terbilang mudah dan tidak terlalu merepotkan. Proses penyiangan dengan membersihkan gulma pada area sekitar batang cengkeh. Pemupukan dengan pupuk kandang dilakukan satu kali dalam empat bulan.
Penyemprotan insektisida dilakukan untuk menjaga agar tanaman cengkeh terhindar dari hama yang mengganggu, kemudian proses perawatan dilakukan secara rutin dengan penyiraman air.
Proses panen cengkeh dilakukan dengan memetik bagian bunga cengkeh yang masih kuncup. Umumnya usia panen pada tanaman cengkeh dapat dilakukan pada umur 4,5-8,5 tahun.
Pada tahap pertama 50-60 % jumlah bunga yang ada di pohon telah matang dan bisa di petik, pemetikan diulangi setiap 10-14 hari selama 3-4 bulan.
Pada Pulau Jawa, panen dapat dimulai pada bulan Mei dan berakhir di bulan Juli-Agustus, namun hal ini tergantung daerah masing-masing.
Setelah cengkeh dipanen, biasanya akan dirontokkan secara manual atau menggunakan mesin yang bernama mesin cengkeh. Fungsi mesin ini untuk memudahkan dalam merontokkan cengkeh.
Demikian pembahasan mengenai cara menanam pohon cengkeh. Semoga Bermanfaat….