Cocofiber merupakan bahan dasar kerajinan sabut kelapa, sedangkan cocopeat digunakan untuk media tanam dan pupuk. Cara membuat cocofiber pun terbilang mudah, karena hanya memisahkan antara serabut kelapa dan kulit nya.
Langkah mudah untuk menggunakan produk ini adalah dengan menjual cocofiber terutama di luar jawa sangat cocok untuk mengekspor sabut kelapa / cocofiber.
Cara Membuat Cocofiber
Agar menghasilkan cocofiber yang baik, simaklah cara membuat cocofiber berikut ini.
Persyaratan Bahan Baku:
- Bahannya harus basah
- Bahannya berasal dari sabut kelapa yang masih segar dengan ciri kulit yang masih nampak hijau
- Tidak keropos
- Tidak menggunakan bahan degan
- Sabut kelapa diambil dari kelapa untuk kopra, minyak atau untuk santannya
Cara Membuat Cocofiber:
- Sabut dalam kondisi basah.
- Sabut kelapa terus menerus dimasukkan ke dalam mesin dekomposisi, sampai cocofiber dan cocopeat dipisahkan.
- Pisahkan cocofiber dari cocopeat.
- Keringkan cocofiber selama 30 menit (cukup diangin-anginkan) dan lakukan pembalikan secara merata.
- Cocofiber press dalam bentuk bal, simpan dalam kondisi kering, atau ditutup dengan kayu.
- Cocofiber siap untuk diekspor.
Manfaat dan Kelebihan Cocofiber
Saat ini, cocofiber banyak dipilih sebagai penutup media tanam, karena lebih aman dan jauh lebih baik dari karang. Cocofiber juga bisa membuat tampilan tanaman lebih rapi dan bersih, dan masih banyak lagi manfaat lainnya.
Manfaat dan Kelebihan Cocofiber:
- Mengandung 18% kalium, fosfor, magnesium, kalsium, natrium dan
beberapa kandungan mineral lain yang sangat baik untuk pertumbuhan
menanam. - Teksturnya lebih ringan dan tidak membuat media tanam menjadi keras.
- Berisi tingkat keasaman (pH) dalam kisaran 5,5 hingga 6,5.
- Memiliki kemampuan penyerapan udara yang baik dan mampu menyimpan cadangan
udara untuk tanaman. - Lebih mudah menyiram tanaman, tanpa harus khawatir dengan media tanam
terciprat ke area sekitarnya. - Bebas bakteri dan jamur, serta tidak berlumut atau berubah menjadi
kekuningan. - Lebih aman, ramah lingkungan, dan minim polusi.
- Mampu menyerap cairan, minyak dan kotoran hewan.
- Dapat digunakan sebagai sumber pupuk KCL, media tanam gambut dan
sphagnum.dll - Substrat yang baik untuk tanaman jamur.
Contoh Produk dari Cocofiber
Kasur Sabut Kelapa
Kasur sabut kelapa merupakan kombinasi dari sabut kelapa dan juga karet lateks yang menghasilkan produk yang berkualitas tinggi, karena kasur ini tidak lagi menggunakan pegas, kasur kelapa dan karet ini fleksibel dan empuk alami hasil proses pengeritingan serat. . serabut kelapa.
Keunggulan dari kasur ini adalah juga anti bakteri, waterproof (terkena air atau basah anak atau susu anak mudah dibersihkan dan cepat kering sehingga terjamin sehat untuk bayi dan anak.
Matras Sabut Kelapa
Kasur Sabut Kelapa ini berfungsi dengan sangat baik sebagai kasur kesehatan bagi orang yang memiliki kecenderungan sakit pinggang, sangat baik untuk menggunakan produk kasur ini. Ini sangat fleksibel, tetapi tidak mudah stres, aman untuk orang yang sedang dalam pengobatan sakit punggung.
Kasur sabut kelapa ini juga cocok untuk kasur bayi, karena kemampuannya menyerap bau, tetap nyaman meski bayi sering digosok berulang kali.
Kasur ini juga bisa dijadikan sandwich atau campuran untuk membuat lapisan spring bed yang berkualitas.
Jok Mobil Sabut Kelapa
Industri otomotif terkemuka dunia, seperti Mercedes Benz, Volkswagen Porche, dan Opel di Eropa, sebenarnya menggunakan serabut kelapa untuk mengisi jok mobil. Bahkan saat ini, serabut kelapa digunakan untuk kursi pesawat.
Keunggulan sabut kelapa sebagai pengisi jok mobil adalah memiliki fleksibilitas yang sangat baik, tahan lama, tidak memiliki tingkat pencemaran yang sangat rendah (bioderedability).
Selain cocofiber, ada juga cocomesh jaring sabut kelapa yang merupakan produk dari sabut kelapa.
Anda bisa menemukan orang yang jual cocomesh murah dan berkualitas dimana mana termasuk di toko – toko peralatan rumah tangga.