Kali ini saya akan berbagi tentang cara bikin kulit kebab ala turki yang sederhana dan rasanya juga tak terkalahkan. Rasa yang dihasilkan pun tidak kalah dengan rasa kulit kebab pada umumnya.
Daging pada dasarnya dibedakan menjadi 2 jenis, yakni daging putih dan daging merah. Daging ayam, bebek, dan lainnya merupakan jenis daging putih. Sedangkan daging jenis merah seperti daging sapi, kambing, babi, dan sejenisnya. Daging tersebut dapat kita olah menjadi bermacam macam kuliner yang begitu lezat, salah satunya adalah kebab ini.
Mungkin jika kalian mendengar nama kebab masih agak asing di telinga masyarakat. Kebab ini sebenarnya sudah ada sejak dahulu. Makanan satu ini dibawa masuk ke Indonesia oleh para pedagang timur tengah yang kebetulan singgah di pelabuhan-pelabuhan. Salah satu kebab yang begitu khas dari sebuah kebab adalah kulitnya ini.
Setelah melihat acara kuliner di televisi yang menayangkan tentang cara bikin kebab, tiba-tiba saya jadi ingin makan makanan khas Turki tersebut. Rasanya saya sudah lama juga tidak membuatnya. Membayangkan betapa nikmatnya paduan antara kulit tortila yang empuk, olahan daging, serta sayuran dan saus membuat air liur saya menetes. Akhirnya tanpa kalian harus memikir panjang, saya pun juga segera pergi ke supermarkethanya untuk membeli bahan-bahan yang dibutuhkan untuk membuat kebab ini.
Sebenarnya, sekarang ini sudah sangat banyak kulit tortilla instant yang hanya tinggal dipanggang saja, tetapi saya lebih suka untuk membuatnya sendiri di rumah. Meskipun sedikit lebih ribet, tapi sebanding dengan kenikmatan hasilnya.
Kebab
Kebab merupakan sebutan untuk berbagai macam hidangan daging panggang yang ditusuk dengan menggunakan besi. Hidangan kebab pada umumnya sudah banyak kita temui di masakan Timur Tengah, bisa juga masakan Kaukasus, masakan Asia Tengah, Asia Selatan, dan bahkan juga dengan masakan beberapa di sekitar kawasan Afrika.
Dari berbagai macam jenis daging sebenarnya juga bisa digunakan untuk bikin kebab, baik itu daging yang merah atau putih. Namun pada umumnya kebab ini dibuat dengan menggunakan daging sapi, kambing, ayam, ikan, dan nahkan ada yang menggunakan kerang. Selain itu juga ada kebab yang menggunakan daging babi yang biasanya banyak kita temui di daerah Azerbaijan, Bulgaria, Siprus, Yunani, dan beberapa tempat di sekitar Goa India.
Sejarah Kebab
Menurut sejarahnya sendiri, nama ‘Kebab’ ini sendiri berasal dari bahasa Arab, kabab yang awalnya hanya memiliki artian daging yang digoreng bukan daging di panggang ataupun bakar. Namun ada sumber juga yang mengatakan jika kabab atau kebab ini kemungkinan berasal dari bahasa Aram. Sedangkan jika dengan bahasa Akkadia, kabbaba memiliki artian daging yang penyajiannya dengan cara dibakar atau panggang.
Pada adab ke -14 kata kebab menjadi sinonim kata dari tabahajah yang berarti hidangan potongan daging goreng dalam bahasa Persia. Dalam buku-buku Turki, istilah kebab megacu pada bola-bola daging ayam dan domba yang digoreng. Kemudian sesudah memasuki masa Kesultanan Utsmaniyah nama kebab sudah di ubah menjadi daging yang di panggang.
Meskipun begitu, kata kebab ini masih sering digunakan sebagai kuliner sejenis semur oleh masyarakat di Turki dan sekitarnya. Bahkan di Mesir, semur daging dan juga bawang bombay ini sering disebut kebab halla. Dengan seiring perjalanan waktu dan juga perkembangan zaman, kebab juga semakin populer di negara tetangga, termasuk juga dengan sekarang ini sudah cukup terkenal di Indonesia. Di negara kita sendiri biasanya kebab dibuat dengan cara membalutnya menggunakan kulit tortilla.
Kemudian untuk isiannya sendiri kita bisa menyesuaikan dengan selera masing-masing seperti mengisinya dengan daging panggang, sayuran, mayones, dan lain sebagainya. Penjual makanan kebab ini pun sudah sangat banyak di pinggir jalan bahkan restoran dengan harga yang cukup terjangkau.
Cara Membuat Kulit Kebab Ala Turki
Bahan Bahan yang Digunakan:
- Tepung terigu sebanyak 350 gram
- Garam secukupnya saja, bisa sekitar 1 sdt
- Air hangat sebanyak 150ml
- Minyak sayur cukup sekiranya 100ml
Tahap Pembuatan:
- Tahap pertama ayak terlebih dahulu tepung terigu agar teksturnya nanti halus. Setelah selesai, campurkan tepung terigu dengan garam sampai merata.
- Tuangkan sedikit demi sedikit air hangat ke dalam wadah berisi tepung tadi. Jangan lupa sambil memasukan aduklah secara perlahan agar semua bahan dapat tercampur secara merata.
- Selanjutnya tuangkan minyak sayur. Aduk kembali dengan menggunakan pengaduk atau tangan bersih. Aduklah sampai adonan tadi menjadi kalis.
- Simpan adonan yang telah dibuat tadi kurang lebih 1 jam. Usahakan menyimpan adonan di ruangan bersuhu ideal sekitar 25 derajat celcius.
Jadi hanya itu ulasan tentang cara bikin kulit kebab ala turki yang enak dan sederhana. Resep lele mangut juga cocok untuk memulai bisnis apalagi untuk menu makan pati sangat menggugah selera. Semoga Bermanfaat!